
Jakarta | beritabatam.co : Penanggungjawab Tunggal Aliansi Relawan Jokowi (ARJ), Haidar Alwi berharap agar Jokowi dan Prabowo segera melakukan rekonsiliasi pasca Pemilu 2019.
Rekonsiliasi keduanya dinilai sangat penting karena dapat membuat situasi politik dalam negeri menjadi lebih kondusif.
“Rekonsiliasi itu sangat penting, terutama untuk menurunkan ketegangan di antara para pendukung yang telah berlangsung sejak sebelum Pilpres 2019. Kalau yang di atasnya akur, Insya Allah yang di bawah yakni para pendukungnya juga adem,” ujar Haidar Alwi saat menghadiri Halal Bihalal & Santunan 10 ribu anak yatim oleh ARJ di Istora Senayan Jakarta, Minggu (7/7/19).

Haidar Alwi mengimbau agar para pendukung Jokowi-Ma’ruf tidak larut dalam euforia kemenangan. Demikian pula bagi para pendukung Prabowo Sandi untuk tidak tenggelam dalam kekecewaan.
Seluruh rakyat Indonesia harus menyadari bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal sengketa Pilpres adalah bersifat final dan mengikat. Apalagi pasca putusan itu, KPU RI telah menetapkan Jokowi-Ma’ruf sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia terpilih periode 2019-2024.
“Memang tidak mudah bagi pendukung Prabowo-Sandi, tapi kontestasi politik sudah usai. Saatnya kita patuh kepada konstitusi, merajut kembali persatuan dan kesatuan yang sempat renggang. Makanya Pak Jokowi dan Pak Prabowo harus segera rekonsiliasi, menyatukan tujuan demi kemajuan Indonesia,” tutur Haidar Alwi.
Mengenai partai politik koalisi Prabowo-Sandi yang ingin bergabung dengan pemerintah, Haidar Alwi menilai tidak ada yang perlu dipermasalahkan. Namun demikian, harus tetap ada yang menjadi oposisi demi keseimbangan jalannya pemerintahan.
“Menurut saya nggak ada masalah, silakan bergabung. Untuk posisi di kabinet atau pemerintahan, saya yakin Pak Jokowi tahu orang yang tepat, beliau tahu yang terbaik,” ucapnya.
Reporter : Hamdi Putra / red
Discussion about this post