Batam | beritabatam.co : Dalam rangka mendukung inisiatif kebijakan utama Pemerintah Indonesia untuk mencapai investasi sektor layanan baru yaitu “Merangkul Pengalaman Digital Untuk Menghubungkan Batam Kepada Dunia”, Badan Pengusahaan Batam melalui Pusat Data Sistem Informasi (PDSI) BP Batam bersama dClinic International ciptakan solusi Blockchain Kesehatan Publik pertama di Indonesia, pada Kamis siang (23/5/19).
Batam akan menjadi pelopor dilahirkannya teknologi layanan kesehatan berbasis Blockchain dengan menyatukan perusahaan dengan jumlah besar untuk membantu memberikan solusi yang aman untuk data layanan kesehatan di Indonesia khususnya di Batam.
Teknologi tersebut berguna dalam mengatur manejemen proyek dan keahlian tata pemerintahan klinis dan juga akan memanfaatkan peralatan analitik data yang disediakan oleh Oracle. Dengan memberikan keahlian spesialis tambahan memungkinkan pusat data dalam mendukung teknologi layanan Blockchain zona pendidikan khusus 4.0 yang dikelola oleh PDSI (Pusat Data dan Sistem Informasi) BP Batam dimana kedepannya nanti hal tersebut akan direncanakan dan terus dikembangkan sebagai pusat data unggulan untuk teknologi blockchain di kawasan FTZ Batam dan dunia.
Kepala BP Batam, Edy Putra Irawady mengatakan “Pusat Data BP Batam akan dikembangkan lebih lanjut untuk menjadi Pusat Data primer Indonesia untuk produk dan layanan yang diaktifkan Blockchain untuk mendukung terciptanya Zona Ekonomi Digital, Zona Medis Khusus, Pusat Logistik, dan Zona Pendidikan Khusus 4.0 di Batam”.
dClinic International melakukan perjanjian jangka panjang untuk memanfaatkan BP Batam sebagai Pusat Data utama, dengan didukung oleh aset properti di Indonesia dan India dengan nilai aset perkiraan USD $32 juta.
Proposisi yang disediakan dClinic International diantaranya Public Healthcare Blockchain (PHB), Konsep Desain Layanan dan Fasilitas, dan sistem dClinic Vitality Coin (VIC). dClinic International sepenuhnya mendukung perluasan Pusat Data yang ada, termasuk peremajaan teknologi, fasilitas, manajemen, dan tenaga kerja, untuk menciptakan infrastruktur dan layanan TIK (Teknologi, Informasi dan Komunikasi) digital yang diperlukan untuk mempercepat pengembangan sektor jasa.
BP Batam bersama dClinic International akan memberikan pelatihan berbasis teknologi blockchain untuk staf lokal Indonesia yang akan mengarah pada penempatan staf teknis lokal tambahan serta mengembangkan peluang tenaga kerja lokal di Batam untuk mendukung inisiatif ini, termasuk mendirikan Kantor Layanan dan Pengembangan Global dClinic International.
“Pusat Data Batam memenuhi semua persyaratan keamanan dan peraturan untuk penyimpanan dan keamanan data klinis yang kompleks untuk warga negara Indonesia dan kami telah memilih fasilitas ini untuk menjadi tuan rumah Health Chain Blockchain pertama di Indonesia”, ucap dr Richard Satur selaku pendiri dan CEO dClinic International.
BP Batam menyambut baik kesempatan bekerjasama dengan dClinic International guna mewujudkan visi dan aspirasi bersama menyediakan peluang bisnis baru untuk menghubungkan Batam kepada dunia dan menjadikan Batam sebagai show case bagi ekonomi digital Indonesia serta masyarakatnya. (*)
Discussion about this post