Lingga | beritabatam.co : Desa Batu Kacang Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga masuk dalam verifikasi lomba desa aman pangan tingkat nasional. Lomba ini digelar BPOM RI. Dan tanggal 5 Februari 2020, tim dari BPOM mendatangi langsung desa Batu Kacang Kabupaten Lingga.
Wakil Bupati Lingga, M. Nizar menyampaikan ucapan terimakasih kepada BPOM yang telah memberikan kesempatan kepada desa Batu Kacang untuk mengikuti lomba Desa Aman Pangan tingkat Nasional.
“Semoga ini bisa menambah penilaian semoga Desa Batu Kacang ini dapat mempermudah nantinya dalam penilaian semoga hasilnya nanti sesuai harapan masuk 3 besar tingkat Nasional. Kami sampaikan kepada tim Verifikasi pengawasan nantinya ini saya hadir ditengah-tengah kita semua guna memberikan keyakinan kepada Bapak,Ibu semua bahwasannya Pimpinan Daerah dengan Desa Batu Kacang ini masuk sebagai Verifikasi tingkat Nasional yang akan dilakukan Verifikasinya dilapangan nanti jangan sampai nantinya salah sasaran cari lah nantinya warung atau rumah tangga yang layak untuk dinilai dan disini kita akan memberikan yang terbaik untuk Kab-Lingga,” papar, M Nizar.
Kepala BPOM Batam, Yosef Dwi Irawan S.si,Apt mengapresiasi Pemerintah Daerah Kab-Lingga atas dukungannya dalam terselenggaranya acara ini.
Menurutnya, berbicara tentang pangan tentunya tidak terlepas dari tiga Aspek penting yaitu Aspek kesehatan, ketahan pangan dan daya saing yang tinggi pagi ini merupakan bentuk komitmen kita bersama bagai mana program ini bisa membuahkan hasil dan untuk saat ini Desa Batu Kacang masuk nominasi tujuh besar tingkat nasional.
“Semoga Desa Batu Kacang ini bisa masuk tiga besar tingkat Nasional juga mampu berkomitmen membangun dan meningkatkan daya saing pada Daerah-Daerah lain. Harapan saya hal ini dapat di ikuti oleh Desa-Desa lain yang ada di Provinsi Kepri dan di Kab-Lingga ini Khususnya,” ujarnya.
Perwakilan BPOM RI, Ruki Fanaike Stp,Msi mengatakan lomba Desa aman pangan merupakan apresiasi dari Program Pemberdayaan masyarakat melalui BPOM supaya turut serta dalam menjaga ketahanan pangan agar tetap aman. Keamanan Pangan tidak hanya tanggung jawab Pemerintah Daerah ataupun Pemerintah Pusat hal ini juga merupakan tanggung jawab dari masyarakat dimana masyarakat berperan penting untuk mengkonsumsi pangan tersebut dan memilih pangan yang aman untuk dikonsumsi.
“Lomba ini dimulai dari tahun 2015 dan pada tahun ini lomba Desa ini di ikuti oleh 29 Desa dari 29 provinsi seluruh Indonesia, untuk Provinsi Kepri Desa Batu Kacang dipilih menjadi perwakilan Desa yang ikut serta dalam lomba Desa Aman Pangan ini dan Alahamdulillah Desa Batu Kacang masuk nominasi 7 besar,” pungkasnya.
Untuk penilaian dilakukan pengecekan pada praktek pangan rumah tangga dan juga praktek pangan UKM di Daerah Desa Batu Kacang.
“Semoga Program ini bisa berkelanjutan untuk kedepannya dan bisa mendorong pendapatan ekonomi di Kab-Lingga ini,” sambungnya. (Humas Lingga)
Discussion about this post