
Batam | beritabatam.co : Sebelum Paulus Amat Tantoso menghujamkan sangkur ke tubuh Kelvin Hong. WNA asal Malaysia itu sempat menyiramkan kuah dari mangkok restoran Wey Wey ke pengusaha Money Changer tersebut.
Hal itu terungkap dalam keterangan saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum dipersidangan Pengadilan Negeri Batam, dengan agenda sidang pemeriksaan saksi. Kamis (26/09/19).
Saksi mata Siregar, pekerja restoran Wey Wey menerangkan saat kejadian terdakwa dan Kelvin duduk satu meja, terlihat lagi makan bersama.

Siregar bersaksi, awalnya terdakwa terlihat memberikan kertas belakangan diketahui merupakan cek kepada Kelvin. Namun tak lama terdengar suara agak kencang terangnya dihadapan Majelis Hakim.
Dan tak lama setelah terdengar ribut-ribut, terlihat Kelvin melemparkan mangkok kearah terdakwa.
“Hingga mangkoknya terpental ke laut,” ucap Siregar dalam persidangan.
Secara runut, terjadilah kejadian penusukan.
“Dan setelah itu terjadilah penusukan yang dilakukan terdakwa dan kemudian saya teriak ada penusukan sehingga teman teman yang di restoran hingga didapur keluar dan membawa korban ke rumah sakit Elizabeth dengan menggunakan mobil,” lanjut Siregar.
Sementara itu, saksi Mina menerangkan sebelum kejadian penusukan. Bosnya Amat Tantoso menagih utang Kelvin dengan cek yang belum ditandatanganinya.
Dalam pertemuan di restoran Wey Wey itu Kelvin yang berjanji akan membayar cek 7 miliar tapi belum ditandatanginya.
“Setelah pak Amat bertanya, Kelvin langsung menjawab bisa gak saya makan dulu. Kemudian Pak Amat bilang kamu udah jatuh tempo. kenapa ceknya tidak kamu tanda tangani kata pak amat,” ucap Mina.
Masih menurut Mina, Kelvin menolak dengan alasan makan dulu. Dan terjadilah keributan.
Selanjutnya, Mina mengaku, meski ia berada dilokasi dan berada satu meja. Ia tidak bisa menjelaskan secara detil pembicaraan bosnya. Menurutnya, ia berada cukup jauh. Dan pembicaraan menggunakan bahasa mandarin terang Mina, yang juga merupakan terpidana atas kasus penggelapan uang perusahaan milik bosnya sendiri, Paulus Amat Tantoso. (Ben)
Discussion about this post